https://www.zeverix.com/

INDEKS MEDIA

Berita Hari Ini Di Indonesia & Internasional

Agus Suparmanto Klaim Tak Ada Dualisme di PPP Pasca Muktamar, Serukan Persatuan

Jibril Daulay Jibril Daulay
Agus Suparmanto dan Muhammad Mardiono sama-sama klaim terpilih ketua PPP secara aklamasi pada Muktamar PPP di Jakarta

JAKARTA, INDEKSMEDIA.ID – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terpilih, Agus Suparmanto, menyerukan persatuan seluruh kader usai terselenggaranya Muktamar X PPP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/9/2025). Hal itu ia sampaikan dalam acara Tasyakuran Muktamar PPP di Discovery Ancol, Jakarta Utara, Minggu (28/9/2025).

Muktamar X PPP sebelumnya melahirkan dualisme kepemimpinan, dengan kubu Agus Suparmanto dan Muhamad Mardiono sama-sama mengklaim terpilih secara aklamasi.

“Setelah Muktamar selesai, kita bersatu lagi, bertegur sapa, berangkulan lagi dalam menyampaikan langkah bersama membangun dan membesarkan PPP,” kata Agus dalam sambutannya.

Mantan Menteri Perdagangan era Presiden Joko Widodo itu mengingatkan kader PPP untuk tidak larut dalam polemik hasil muktamar. Menurutnya, saat ini adalah momentum bagi partai berlambang Ka’bah untuk menatap masa depan.

“Tidak boleh di antara kita berlarut dengan Muktamar, karena Muktamar sudah selesai dengan sebuah keputusan yang diambil. Saatnya kita menatap ke depan dan mengayunkan langkah bersama,” ujarnya.

Agus menegaskan, tantangan terbesar PPP ke depan adalah mengembalikan kepercayaan umat setelah hasil Pemilu 2024. Ia optimistis partainya mampu bangkit dan kembali ke parlemen pada Pemilu 2029.

“Dengan semua potensi dan kekuatan PPP, mari kita jemput harapan umat,” pungkasnya.

Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang digelar di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/9/2025), diwarnai klaim ganda soal hasil pemilihan ketua umum. Baik Muhamad Mardiono maupun Agus Suparmanto sama-sama disebut terpilih secara aklamasi.

Pimpinan sidang Muktamar X PPP, Amir Uskara, menyatakan Mardiono ditetapkan sebagai ketua umum periode 2025–2030. Menurutnya, keputusan aklamasi diambil setelah pembahasan tata tertib muktamar, termasuk aturan kehadiran fisik peserta.

“Pertama-tama, saya ingin menyampaikan selamat kepada Pak Mardiono atas terpilihnya secara aklamasi dalam Muktamar ke-X yang baru saja kami ketuk palunya,” kata Amir.

Namun, klaim serupa muncul dari kubu Agus Suparmanto. Pimpinan Sidang Paripurna VIII, Qoyum Abdul Jabbar, menyebut aklamasi Agus merupakan kehendak mayoritas muktamirin.

“Aklamasi Pak Agus Suparmanto merupakan kehendak muktamar dan aspirasi muktamirin ini yang menentukan keputusan,” ujar Qoyum.

Qoyum menambahkan, ketua umum terpilih bersama formatur akan segera menyusun kepengurusan dengan mengakomodasi berbagai kekuatan di PPP.

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!