https://www.zeverix.com/

INDEKS MEDIA

Berita Hari Ini Di Indonesia & Internasional

Cerita Rakyat dan Budaya Tana Luwu (2), Awal Mula Padi

Ada Cerita Rakyat dan Budaya Tana Luwu soal awal mula padi (Pixabay).

INDEKSMEDIA.ID –  Budaya dan Cerita Rakyat memang menjadikan orang amat sering bertanya-tanya.

Pasalnya, tidak ada bukti jelas tentang Cerita Rakyat dan budaya tersebut.

Apalagi saat Cerita Rakyat itu diperhadapkan dengan budaya dan tradisi akademik dunia modern yang penuh dengan kajian ilmiah.

Terlepas dari itu, di Tana Luwu, ada Cerita Rakyat yang diyakini sebagai awal mula munculnya padi.

Sebelumnya, pada bagian 1, dikisahkan Batara Guru turun ke bumi untuk menentramkan huru-hara.

Saat Batara Guru turun ke bumi, dirinya berjumpa dengan sosok perempuan indah nan jelita.

Tepatnya di Wara’ (Ware’), Batara Guru meletakkan hatinya kepada sosok perempuan bernama We Nyiliq Timoq Tompoe ri Busa Empong, dan akhirnya menikah.

Melalui hubungan keduanya, lahirlah pemuda gagah berani dan cerdas, Batara Lattuq.

Saat Batara Lattuq sudah cukup dewasa, dan pemerintahan kembali tegak, Batara Guru kemudian kembali ke langit.

Kekuasaan Ware’ pun yang telah berada dalam suasana kedamaian diserahkan kepada Batara Lattuq.

Sebelum itu, Batara Guru menikah kedua kalinya dengan perempuan cantik bernama We Sangriu.

Dari pekawinan itu lahirlah Sangiang Sari. Namun putri ini meninggal  dunia di usia muda.

Dari per-abu-annya itu kemudian tumbuhlah padi pertama di Luwu.

Inilah Cerita Rakyat dan Budaya Tana Luwu yang amat penting untuk diketahui dan dimaknai.

Di dalam pembelajaran kosmologi (ilmu alam), perempuan memang menjadi lembaran di mana pena ditorehkan.

Begitu pula dalam simbol Budaya Tana Luwu yang penuh dengan kearifan yang amat dalam.

Cerita ini, dalam sudut pandang kosmologi, menggambarkan betapa perempuan itu menghidupkan, simbol di mana awal mula benih sejarah ditumbuhkan.

Nantikan Cerita Rakyat dan budaya selanjutnya ya gaes. (Aa)

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!